DAFTAR PUSTAKA
Pengertian Daftar
putaka
Daftar pustaka ( bibliografi ) adalah daftar yang berisi
judul buku-buku, artikel-artikel dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang
mempunyai pertalian dengan sebuah atau sebagian karanagn yang disertainya.
Bahan-bahan yan layak dimasukkan kedalam daftar pustaka,
harus berupa kutipan yang diambil dari sumber ynag dapat dipertangung jawabkan
secara berbbot dan ilmiah. Semakin berbobot referensi yang digunakan berarti
menunjukkan sekin bernilai dan berbobot karangan tersebut. Bahan yang tidak
digunakan atau tidak dikutip dalam teks karangan atau sebaliknya. Karena itu,
kejujuran dan objektifitas dalam memasukkan kutipan adalah tanggung jawab
penulis.
Unsur-unsur Daftar
Pustaka
Unsur-unsur yang harus kita perhatikan dalam menulis daftar
pustaka diantaranya: nama pengarang, penerjemah, tahun terbit, judul buku, kota
terbit, dan penerbit. Selain itu ada pula unsur-unsur yang bisa ada namun tak
selalu ada, misalnya: nama editor atau penyunting, jilid buku, edisi buku, dan
anak judul. Disebut tak selalu ada karena tak semua buku memiliki unsur-unsur
ini.
Yang sering membingungkan kita dalam menulis daftar pustaka
diantaranya adalah cara menuliskan nama pengarang. Pada daftar pustaka, nama
pengarang kita tuliskan terbalik yaitu nama belakang terlebih dahulu di ikuti
tanda koma(,) baru nama depannya.
Jenis-jenis Daftar
Pustaka
·
Kelompok Textbook:
a. Penulis perorangan
b. Kumpulan karangan beberapa penulis dengan editor
c. Buku yang ditulis / dibuat oleh lembaga
d. Buku terjemahan
a. Penulis perorangan
b. Kumpulan karangan beberapa penulis dengan editor
c. Buku yang ditulis / dibuat oleh lembaga
d. Buku terjemahan
·
Kelompok
Jurnal:
a. Artikel yang disusun oleh penulis
b. Artikel yang disusun oleh lembaga
c. Kelompok makalah yang diresentasikan dalam seminar / konferensi /
symposium
a. Artikel yang disusun oleh penulis
b. Artikel yang disusun oleh lembaga
c. Kelompok makalah yang diresentasikan dalam seminar / konferensi /
symposium
·
Kelompok disertasi / tesis
·
Kelompok
makalah / informasi dari Internet
Teknik Penulisan
Daftar Pustaka
Dalam penulisan daftar pustaka kita juga harus memperhatikan
hal-hal berikut ini.
Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan alfabet,
berturut-turut dari atas ke bawah, tanpa menggunakan angka arab (1,2,3, dan
seterusnya).
Cara penulisan daftar pustaka sebagai berikut:
-Tulis nama pengarang (nama pengarang bagian belakang ditulis terlebih dahulu, baru nama depan)
-Tulislah tahun terbit buku. Setelah tahun terbit diberi tanda titik (.)
-Tulislah judul buku (dengan diberi garis bawah atau cetak miring). Setelah judul buku diberi tanda titik (.).
-Tulislah kota terbit dan nama penerbitnya. Diantara kedua bagian itu diberi tanda titik dua (:). Setelah nama penerbit diberi tanda titik
-Apabila digunakan dua sumber pustaka atau lebih yang sama pengarangnya, maka sumber dirilis dari buku yang lebih dahulu terbit, baru buku yang terbit kemudian. Di antara kedua sumber pustaka itu.
Cara Penyusuna Daftar
Pustaka
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penyusunan daftar
pustaka:
Jika satu pengarang, maka nama pengarang disusun dari
belakang ke depan mengikuti urutan dalam buku kecuali nama Tionghoa, Penulis
dua pengarang atau lebih, nama penulis pertama dibalik, penulis kedua dan
seterusnya tidk diblik, Daftar pustaka ditulis menurut alphabtis, tanpa diberi
nomer urut, Semua referensi yang ada dalam kutipan dan catatan kaki dimasukkan
dalam daftar pustaka.
Penyusunan bibliografi ada dua cara,yaitu:
Nama pengarang,judul,nama kota:nama penerbit,tahun
penerbitan. Nama pengarang.tahun penerbitan(angka tahum boleh diapit tanda
kurung,asal konsisten).judul,kota penerbit:nama penerbit.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar